Sabtu, Februari 19, 2011

Perencanaan Pembangunan Islamic Center

Ini contoh tugas perencanaan Islamic Center. SIlahkan klik Judul

Jumat, Februari 11, 2011

11-2-11

Apa yang nampak dalam wujud perilaku dhohir adalah menandakan apa yang tersirat didalam isi batin. Bagai teko yang berisi teh maka apa yang keluar adalah teh. Bukan kopi atau susu...

11-2-11

ISLAMKU, ISLAM ANDA, ISLAM KITA BERSAMA.

ISLAMKU, yang kupahami,
adalah Islam yang rahmat bagi semesta alam.
Islam yang indah.
Islam yang damai.
Islam yang rukun.
Islam yang penuh dengan cinta.
Islam yang penuh dengan kesopnan.
Islam yang penuh dengan tata krama.
Islam yang memancar kejayaan.
Entah bagaimana dengan Islam anda?????
Namun Islam kita sama.
Allah yang sama
Nabi yang sama.
Kitab yang sama.
.
dll????????

ah...................

11-2-11

Melihat berita TV one dan Metro, tentang Pembunuhan Oleh warga kepada Ahmadiyah, membuat hati ini miris. Simbol Allahu Akbar sekarang telah berubah tafsirnya. Jadi Simbol untuk melakukan pembunuhan dan pengrusakan. Semakin melengkapi wajah Islam yang beringas. Oh Kanjeng Rosul, andai Engkau masih Hidup aku akan bertanya, seperti inikah ajaranmu?????

11-2-11

TANPA KITA SADARI KITA INI ADALAH PRODUK DARI KEPUTUSAN SATU TAHUN LALU, ATAU DUA TAHUN LALU BAHKAN BISA JADI LIMA TAHUN LALU. DAN SAAT INI KITA BISA MEMBACA DUA TAHUN YANG AKAN DATANG ATAU LIMA TAHUN YANG AKAN DATANG DARI KEPUTUSAN KEPUTUSAN YANG KITA AMBIL, SAAT INI.

CATATAN HARI SELASA “STUDI BANDING KE ANAK SALEH :

Pagi buta aku laju sepeda motor menuju Brangkal. Meski agak terkantuk-kantuk karena semalaman ngaji di Jombang, aku menstater sepeda dengan kecepatan 80 Km-90 km. Aku khawatir akulah mahasiswa yang akan terlembat ditunggui teman-temanku. Sampai di Brangkal, aku langsung mencari Mushola untuk melaksanakan sholat Subuh, yang kebetulan Musholanya dekat rumah temanku. Selesai Sholat aku langsung diajak oleh teman-temanku masuk mobil, menuju Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum Jombang. Tepat pukul 05.00, kami tiba di UNIPDU. Di sana sudah berkumpul Mahasiswa-Mahasiswa S2 kelas A. Dari cerita mereka, ada salah satu teman dari Krian, berangkat dari rumah pukul 02.00 dan sejak subuh sudah menunggu di Depan UNIPDU. Subhanallah. Semangat sekali.
Sambil menunggu Bis yang kebetulan belum datang, kami berbincang-bincang dan guyon-guyon bersama, suasana keakraban sangat terasa. Beberapa menit kemudian bisnya telah datang. Kami langsung menyerbu Bis dari KPRI DEPAG JOMBANG tersebut. Bis melaju. Saya kira akan meniti Jalan Pujon, ternyata Bis melaju menuju Mojokerto. Ahhhh, Aku kesal, kenapa tidak menunggu di Mojokerto saja!!!!!......tapi sudahlah semua sudah terlanjur….
Ditengah perjalanan, antara Lawang dan Malang, Ibu-Ibu sudah berteriak minta sarapan. Mereka khawatir mah-nya kambuh. Aku segera memandang ke sebalah kiri jalan, mencari warung yang enak untuk peristirahatan. Ah tidak menemukan warung yang pas….Maklum bukan ahli Kuliner. Hingga aku memutuskan untuk berhenti di Masjid Sabilillah saja. Saya pikir, kalau di Masjid Sabilillah nanti teman-temanku bisa berganti baju dan mencari sarapan sendiri-sendiri sesuai selera masing-masing. Pukul 08.30 rombongan tiba di Masjid Sabilillah, aku segera menuju tempat wudhu, tetapi teman-temanku yang kelaparan, langsung mencari warung disekitar Masjid. Aku sempatkan untuk melaksanakah sholat dhuha, setelah itu mencari makan. Aku lihat lihat teman-temanku berpencar. Tepat dugaanku, mereka mencari seleranya masing-masing. Ada yang beli Soto, pentol, ngopi, bakso……..aku sendiri. Pecel. Eh dasar lidah pecel. Tetapi aku merasakan pecel malang lebih uenak……
Tidak terasa, waktu termakan satu jam. Rombongan langsung menuju TK anak Saleh. Di Anak saleh, rombongan langsung disambut oleh Dr. Imron Arifin, dosen kami yang kebetulan juga merupakan ketua Yayasan Anak Saleh. Dari penjelasannya, Anak saleh telah menunggu sejak pukul 07.30. Pihak anak saleh sebenarnya hendak menyatukan dari Studi Banding TK Lawang dan TK Al Azhar Surabaya, tetapi dasar mahasiswa UNIPDU, yang penting sarapan dulu…..LOGIKA TANPA LOGISTIK NDAK JALAN……ya begitulah……musuh mahasiswa tua tua….ndak on time ndak apa-apa yang penting perut ndak brontak…. Wk wk wk wk…..
Dari penjelasan panjang lebar dan observasi langsung ke Play Group, TK, SD Anak Saleh……yang membuat aku tertarik adalah kisah dari Pak Imron tentang asal muasal berdirinya ANAK SALEH. Ternyata ide berdirinya berasal dari orang Kristen yang kebetulan adalah dosen S 3 nya pak Imron, yang bercerita diberi biaya besar dari gereja, ciputra, korea, dan Amerika Serikat, untuk menyusun Play Group dalam rangka misi Kristenisasi. Pak Imron pun gelisah, kemudian ia ceritakan kepada Prof. Sonhaji, yang kebetulan guru sekaligus salah satu Pengurus ormas Islam terbesar di Malang. Dari penjelasannya, Pak Sonhaji merekomendasikan untuk mendirikan play group serupa dengan syarat jangan ada kata-kata Islamnya, yang umum. Maka pada saat itu lahir Anak Saleh. Kebetulan TK Anak saleh ini dekat dengan perumahan yang dosen dosen UNIBRAW menetap disitu. Dan anak-anak Dosen Unibraw banyak disekolahkan disitu. Yang kemudian menjadikan isu besar di jagat Malang, bahwa TK anak Saleh itu TKnya Dosen Unibraw. Padahal tidak. tetapi isu itu menjadi keuntungan sendiri bagi anak saleh. Ahkhirnya banyak orang dari pejabat sampai orang orang kaya berduyun duyun menyekolahkan anaknya ke Anak saleh. Hingga sekarang. Prestasi prestasi telah di raih. Yang ingin kucatat, Anak saleh menjadi juara UKS Nasional dan menjadi percontohan Nasional pula. Mengenai manajemennya itu aku laporkan kalau tanggal 19, tepat saat disuruh presentasi di depan Pak Imron…. Wk wk wk…PR……

11-2-11

Banjir bandang Nabi Nuh bagaikan luapan air mataku saat aku meratap
Nyala api Nabi Ibrahim bagaikan kepedihanku

Seandainya tidak ada luapan api cinta, niscaya air mataku akan menenggelamkanku
seandainya tidak ada air mataku, niscaya luapan api cintaku akan membakarku

Petikan bait-bait Syair kitab Burdah

"Kutinggalkan sunnah Nabi yang sepanjang malam
beribadah hingga kedua kakinya bengkak dan keram

Nabi yang karena lapar mengikat pusarnya dengan batu
Dan dengan batu mengganjal perutnya yang halus itu

Kendati gunung emas menjulang menawarkan dirinya
la tolak permintaan itu dengan perasaan bangga

Butuh harta namun menolak, maka tambah kezuhudannya
Kendati butuh pada harta tidaklah merusak kesuciannya

Bagaimana mungkin Nabi butuh pada dunia
Padahal tanpa dirinya dunia takkan pernah ada

Muhammadlah Pemimpin dunia akherat
Pemimpin jin dan manusia, bangsa Arab dan 'Ajam

Nabilah Pengatur kebaikan pencegah mungkar
Tak satu pun setegas ia dalam berkata ya atau tidak

Dialah Kekasih ALLAH yang syafa`atnya diharap
Dari tiap ketakutan dan bahaya yang datang menyergap

Dia mengajak kepada Agama ALLAH yang lurus
Mengikutinya berarti berpegang pada tali yang tak terputus

Dia mengungguli para Nabi dalam budi dan rupa
Tak sanggup mereka menyamai `ilmu dan kemuliaannya

Para Nabi semua meminta dari dirinya
Seciduk lautan kemuliaannya dan setitik hujan `ilmunya

Para Rasul sama berdiri di puncak mereka
Mengharap setitik `ilmu atau seonggok hikmahnya

Dialah Rasul yang sempurna batin dan lahirnya
Terpilih sebagai Kekasih ALLAH Pencipta manusia

Dalam kebaikanya, tak seorang pun menyaingi
Inti keindahannya takkan bisa terbagi-bagi

Jauhkan baginya yang dikatakan Nasrani pada Nabinya
Tetapkan bagi Muhammad pujian apapun kau suka

Nisbatkan kepadanya segala kemuliaan sekehendakmu
Dan pada martabatnya segala keagungan yang kau mau

Karena keutamaannya sungguh tak terbatas
Hingga tak satupun mampu mengungkapkan dengan kata

Jika mukjizatnya menyamai keagungan dirinya
Niscaya hiduplah tulang belulang dengan disebut namanya

Tak pernah ia uji kita dengan yang tak diterima akal
Dari sangat cintanya, hingga tiada kita ragu dan bimbang

Seluruh mahluk sulit memahami hakikat Nabi
Dari dekat atau jauh, tak satu pun yang mengerti

Bagaikan matahari yang tampak kecil dari kejauhan
Padahal mata tak mampu melihatnya bila berdekatan

Bagaimana seseorang dapat ketahui hakikat Sang Nabi
Padahal ia sudah puas bertemu dengannya dalam mimpi

Puncak Pengetahuan tentangnya ialah bahwa ia manusia
Dan ia adalah sebaik baik seluruh Ciptaan ALLAH

Segala mukjizat para Rasul mulia sebelumnya
Hanyalah pancaran dari cahayanya kepada mereka

Dia matahari keutamaan dan para Nabi bintangnya
Bintang hanya pantulkan sinar mentari menerangi gulita

Alangkah mulia paras Nabi yang dihiasi pekerti
Yang memiliki keindahan dan bercirikan wajah berseri

Kemegahannya bak bunga, kemuliaannya bak purnama
Kedermawanannya bak lautan, kegairahannya bak sang waktu

la bagaikan dan memang tiada taranya dalam keagungan
Ketika berada di sekitar pembantunya dan di tengah pasukan

Bagai mutiara yang tersimpan dalam kerangnya
Dari kedua sumber, yaitu ucapan dan senyumannya

Tiada keharuman melebihi tanah yang mengubur jasadnya
Beruntung orang yang menghirup dan mencium tanahnya."

- Petikan bait-bait Syair kitab Burdah, karya al-Imam al-Bushairi رحمة الله تعالى عليه.

11-2-11

Banyak Orang tidak suka kebenaran???????????? kata Abu Nuwas. Semua orang Protes. "Mati adalah kebenaran, dan banyak orang tidak suka kalau Mati menghampiri" Jawab Abu Nuwas.

11-2-11

Maka tekuni dua syarat 1) Ingat Kekasih 2) menentang nafsu ketika nafsu itu datang untuk membujukmu. Jangan sekali-kali kau tinggalkan ingat kekasih walaupun sekejap mata, dan langgengkanlah menentang nafsu maka nafsumu akan patu kepadamu (Imam Al-Jaili)

11-2-11

"Banyak yang suka Fitnah, termasuk Anda wahai Presiden", Kata Sufi Kentir dihadapan Presiden. "Kok bisa" Kata Sang Presiden mengelak. "Anda suka pada anak anda, Tuan Presiden?" "Tentu, karenanya anak anakku aku gadang gadang untuk mewarisi kekuasaan kepresidenanku" Jawab Sang Presiden. "Anda suka jabatan kepresidenan ini? Anda suka menjadi Presiden?", tanya Sufi Kentir. "Tentu, bahkan jika ada demo jutaan orang akan aku pertahankan", Tutur sang Presiden. "Bukankah harta dan anak itu adalah fitnah, sebagaimana al-Quran mensinyalir", Jawab Sufi Kentir. "Jadi anda adalah orang yang suka Fitnah"

Muhammaddun Basar

Muhammadun Bassaru lakal basari
bal Huwa kal yakutibainal hajari

Kanjeng Nabi Muhammad iku menungso
Nanging ora koyo lumrahe menungso
Balik Kanjeng Nabi Iku koyo inten
lungguh karo jinis watu dudu inten.

(Sholawat Ijazah dari Habib Lutfi Pekalongan " Pemimpin Thoriqoh al Mutabaroh Nahdliyin)

11-2-11

TANPA KITA SADARI KITA INI ADALAH PRODUK DARI KEPUTUSAN SATU TAHUN LALU, ATAU DUA TAHUN LALU BAHKAN BISA JADI LIMA TAHUN LALU. DAN SAAT INI KITA BISA MEMBACA DUA TAHUN YANG AKAN DATANG ATAU LIMA TAHUN YANG AKAN DATANG DARI KEPUTUSAN KEPUTUSAN YANG KITA AMBIL, SAAT INI.

11-02-11

Melihat berita TV one dan Metro, tentang Pembunuhan Oleh warga kepada Ahmadiyah, membuat hati ini miris. Simbol Allahu Akbar sekarang telah berubah tafsirnya. Jadi Simbol untuk melakukan pembunuhan dan pengrusakan. Semakin melengkapi wajah Islam yang beringas. Oh Kanjeng Rosul, andai Engkau masih Hidup aku akan bertanya, seperti inikah ajaranmu?????

Kethuk Hati © 2008 Por *Templates para Você*